Pengertian dari Bisnis adalah, bisnis berasal dari kata Business
yang berarti Busy yang artinya sibuk, sibuk mengerjakan kegiatan dan
aktivitas yang mendatangkan keuntungan. Bisnis juga di artikan sebagai suatu
organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainya
(ilmu ekonomi). Bisnis adalah kegiatan yang di lakukan oleh induvidu atau
kelompok orang (organisasi) yang menciptakan nilai (creat value) melalui
menciptakan barang & jasa ( creat of good and service)untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat & memperoleh keuntungan melalui transaksi. Bisnis
dalam arti luas umum adalah menggambarkan semua aktifitas dan institusi yang
memproduksi barang & jasa dalam kehidupan sehari – hari. Maksud dari Bisnis
adalah usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan manusia itu sendiri dengan
membentuk organisasi formal atau pun informal/masyarakat luas dengan tukar
menukar barang/jasa dengan alat pembayaran resmi yang bertujuan memenuhi
kebutuhan dengan saling memberikan keuntungan bagi kedua pihak. Binis juga bisa
di maksudkan dalam aktivitas manusia yang mengarah pada peningkatan nilai
tambah sesuatu melalui suatu proses penyerahan jasa, perdagangan ata/u
pengolahan barang yang di sebut proses produksi untuk memenuhi kebutuhan manusia
& guna memaksimalkan nilai keuntungan. Konteksnya bisa induvidu, komunitas
ataupun masyarakat.
Kemunculan Bisnis itu sendiri bermula dari Masyarakat “Primitif”lalu
lanjut ke masyarakat Masyarakat “Barter” yaitu system transaksi bisnis dengan
cara kedua pihak saling tukar menukar dengan barang yang nilainya sama,
berkembang ke Masyarakat “Spesialisasi Horizontal & Diferensiasi/Vertikal,
kemudian berkembang menjadi Masyarakat “Alat pembayaran dengan Uang” yaitu
transaksi bisnis yang menggunakan Uang untuk menjadi alat pembayaran yang sah
untuk pembeliang barang/jasa.
Dalam Bisnis mempunyai beberapa macam jenis, berdasarkan kegiatannya bisnis
terbagi menjadi Bisnis Ekstraktif yaitu bisnis/badan usaha yang
pengelolaannya tergantung pada apa yang di hasilkan oleh sumber daya alam
Contohnya Bisnis Ekstraktif yaitu PT PERTAMIN pengelolaan minyak bumi &
gas, PT INCO mengelola nikel, PT BARAWAJA pengelolaan Besi, Bisnis
Agraris yaitu bisnis/badan usaha yang berusaha membudidayakan tumbuh –
tumbuhan yang berkaitan dengan pertanian Contoh bisnisnya yaitu PT PERTANI
mengelola hasil pertanian seperti gabah,palawijaya & PT Perkebunan
XIV mengelola hasil perkebunan seperti coklat, tebu & cengkeh, Bisnis
Industri yaitu bisnis/badan usaha yang berusaha meningkatkan nilai
ekonomis suatu barang Contoh bisnisnya adalah PT Semen Bosowa & PT Semen
Sentosa, Bisnis Jasa yaitu bisnis/badan usaha yang berusaha untuk
memenuhi kebutuhan konsumen dengan jalan menyediakan jasa kepada masyarakat
Contoh bisnis di bidang jasa adalah Bosowa Taxi, Kereta Api, Perbankan
BNI,BRI,Bank Mandiri :Jasa Asurani Bumi Putra. Berdasarkan Kegunaan/Manfaatnya
bisnis di bagi menjadi beberapa macam yaitu Kegunaan Bentuk (Form Utility),
Kegunaan Tempat (Place Utility), Kegunaan Waktu (Time Utility), Kegunaan
Kepemilikan (Possesion Utility).
Suatu bisnis
diciptakan untuk menyediakan produk atau jasa kepada pelanggan. Jika bisnis
tersebut dapat melakukan operasinya secara efektif, maka pemilik bisnis itu
akan memperoleh tingkat pengembalian yang wajar atas investasi mereka di
perusahaan. Selain itu, bisnis tersebut juga menciptakan lapangan pekerjaan.
Dengan demikian bisnis dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat dalam berbagai
cara.
Perusahaan adalah usaha yang menyediakan produk atau jasa yang diinginkan pelanggan
Tujuan dari suatu bisnis adalah memperoleh laba, Besarnya laba yang diperoleh tergantung pada tiga kondisi:
1. Adanya permintaan untuk barang/ jasa yang ditawarkan. Jika tidak ada permintaan, anda tidak akan menghasilkan pendapatan dan oleh karena itu, tidak akan mendapat keuntungan.
2. Anda harus menarik pelanggan,.
3. Untuk mendapat laba tinggi, anda harus menggunakan biaya rendah. Jika anda dapat menjalankan bisnis secara efisien, dengan biaya yang relatif rendah, dan anda akan mendapatkan laba yang lebih tinggi.
Etika bisnis dan tanggung jawab sosial
Suatu perusahaan sebaiknya mempraktekkan etika bisnis, yang melibatkan prinsip berikut ketika menjalankan bisnis. Setiap perusahaan memiliki tanggung jawab sosial, yang merupakan kesadaran perusahaan mengenai bagaimana keputusan bisnisnya dapat mempengaruhi masyarakat.
Perusahaan adalah usaha yang menyediakan produk atau jasa yang diinginkan pelanggan
Tujuan dari suatu bisnis adalah memperoleh laba, Besarnya laba yang diperoleh tergantung pada tiga kondisi:
1. Adanya permintaan untuk barang/ jasa yang ditawarkan. Jika tidak ada permintaan, anda tidak akan menghasilkan pendapatan dan oleh karena itu, tidak akan mendapat keuntungan.
2. Anda harus menarik pelanggan,.
3. Untuk mendapat laba tinggi, anda harus menggunakan biaya rendah. Jika anda dapat menjalankan bisnis secara efisien, dengan biaya yang relatif rendah, dan anda akan mendapatkan laba yang lebih tinggi.
Etika bisnis dan tanggung jawab sosial
Suatu perusahaan sebaiknya mempraktekkan etika bisnis, yang melibatkan prinsip berikut ketika menjalankan bisnis. Setiap perusahaan memiliki tanggung jawab sosial, yang merupakan kesadaran perusahaan mengenai bagaimana keputusan bisnisnya dapat mempengaruhi masyarakat.
BENTUK
KEPEMILIKAN BISNIS
- Untuk memilih bentuk organisasi dan kepemilikan yang terbaik, keputusan yang dibuat biasanya ditentukan berdasarkan beberapa kriteria sebagai berikut:
- Jenis usaha
- Ruang lingkup operasional
- Jumlah modal
- Besarnya resiko dan kesediaan pihak pemilik
- Tingkat pengendalian langsung dan manajemen
- Pembagian keuntungan
- Umur dari usaha yang diinginkan
- Kebebasan relatif dari peraturan pemerintah
- Jenis dari bentuk kepemilikan bisnis dapat dibedakan atas :
- Perusahaan perseorangan (sole proprietorship), Sebuah usaha yang dimiliki dan dioperasikan oleh satu orang
- Perkongsian (general partnership), Hubungan usaha secara kontrak yang diikuti oleh dua hingga dua puluh orang dengan maksud untuk menjalankan usaha guna mendapatkan keuntungan
- Perkongsian terbatas (limited partnership), Bentuk usaha dimana mitra (partner) atau lebih akan tetapi tidak semuanya bertanggung jawab atas hutang perusahaan hanya sebatas investasi yang ditanamkan diperusahaan
- Korporasi (corporations), Badan usaha yang didirikan secara legal yang merupakan badan hokum tersendiri dan terpisah dari pemiliknya
- Usaha patungan (join venture), Bentuk kemitraan perusahaan dan dibentuk oleh dua perusahaan atau lebih menggarap sebuah proyek tertentu
- Sindikat (sindicates), Usaha yang dibentuk oleh bebrapa perusahaanuntuk sebuah maksud tertentu
- Koperasi (cooperatives), Badan usaha dimana para pemiliknya (anggota) mendapatkan kembali sisa hasil usaha sesuai dengan partisipasinya
- Trust, Pengaturan yang mengambil kepemilikan secara yuridis dari asset pribadi dan mengelolanya untuk kepentingan mereka yang mendirikan trust atau untuk orang lain yang ditunjuk
- Perusahaan anak dan induk, Perusahaan anak adalah perusahaan yang dimiliki oleh perusahaan lainnya, sebaliknya, perusahaan yang memiliki perusahaan anak disebut perusahaan induk
- ESOP (employe stock ownership plan), Perusahaan dimiliki oleh para karyawan yang bekerja diperusahaan
- Korporasi-, Tahun 1958 di Amerika Serikat diciptakan S-corporation yaitu perusahaan yng bebas dari perusahaan lainnya, memiliki tak lebih dari 35 pemegang saham dan tidak boleh lebih dari 25% dari pendapatan penjualan dating dari dividen, sewa, bunga, royalty, anuitas atau tak lebih dari 80% dari pendapatan penjualan dating dari pasar luar negeri
- Keiretsu, Aliansi industri berjangka panjang atau kelompok bisnis yang mempertalikan atau menjalin bersama berbagai bisnis
- Perusahaan bersama (mutual company), Perusahaan yang tidak menerbitkan saham dan dimiliki oleh para pemegan polis atau deposan, yang mana keuntungan dibagikan kepada pemiliknya dalam bentuk saham
- Pertumbuhan perusahaan (corporate growth), Dua jenis pertumbuhan perusahaan adalah merjer yaitu pembelian sebuah bisnis oleh bisnis lain yang serupa dan konglomerat adalah hasil dari penggabunag dari dua atau lebih perusahaan yang beroperasi dalam industri yang sepenuhnya berbeda dan tidak berkaitan satu sama lain
BISNIS
INTERNASIONAL
- PMN dari dunia barat dengan didukung oleh kemajuan teknologi dan jaringan bisnis telah mendominasi bisnis internasional. Namun demikian, dalam dua dasawarsa terakhir produk-produk buatan perusahaan dari kawasan asia pasifik yang dipelopori jepang mulai membanjiri pasar dunia, dan bahkan untuk industri otomotif dan elektronik telah menduduki posisi dominasi
- Manajer dari perusahaan internasional harus menanganilingkungan internasional yang mana komponen-komponen dasar (politik, hukum, ekonomi, sosial-budaya) berbeda-beda disetiap negara
- Faktor-faktor yang mendorong bisnis internasional adalah terbentuknya zona perdagangan bebas, zona ekonomi khusus, dan pemberian insentif investasi
- Hambatan dalam bisnis internasional meliputi perbedaan praktik manajemen, tidak memadainya informasi pasar, ketidakstabilan politik, hambatan prasarana ekonomi, pengendalian devisa, restriksi tarif dan perdagangan , dan kuota impor
- Perdagangan internasional yang mengacu pada kegiatan ekspor dan impor antar Negara merupakan bagian dari bisnis internasional yang ruang lingkupnya lebih luas, yang juga mencakup transaksi jasa dan penanaman modal, baik secara langsung (foreign direct investment) maupun secara tidak langsung (portfolio investment)
- Berdasarkan tingkatan keterlibatan diarena bisnis internasional, organisasai dapat dibedakan atas empat kategori yaitu :
- Organisasi domestik
- Organisasi internasional
- Organisasi multinasional
- Organisasi transnasional
LINGKUNGAN
BISNIS
- Lingkungan organisasi dapat dibedakan atas :
- Eksternal : sumber untuk pemasok dari sumber daya dan konsumen dari output
- Internal : berpengaruh langsung terhadap tingkat kemampuan dalam proses yang meliputi ketiga subsistem yang ada di dalam sistem organisasi, yaitu masukan, transformasi dan keluaran
- Lingkungan umum terdiri dari kondisi-kondisi latar belakang dalam lingkunganeksternal yang dapat berpengaruh besar terhadap kegiatan operasional dari sebuah organisasi. Lingkungan umum ini meliputi elemen-elemne ekonomi, sosial budaya, hokum politik, teknologi, lingkungan alamiah
- Lingkungan khusus terdiri atas organisasi, kelompok, dan perorangan yang aktual (nyata) dengan siapa sebuah organisasi harus berinteraksi agar dapat beroperasi dan berkembang
- Elemen penting dalam lingkungan khusus yaitu pelanggan, pemasok dan pesaing
- Lingkunagn internal meliputi faktor-faktor seperti visi-misi, budaya perusahaan, gaya manajemen atasan, kebijakan organisasi, hubungan antar divisi, karyawan, dan organisasi informal
LINGKUNGAN
INTERNASIONAL
- Lingkungan yang dihadapi manajer dari perusahaan inernasional jauh lebih kompleks dibanding perusahaan domestik. Mereka harus mengembangkan pemahaman (pengertian) yang mendalam mengenai lingkungan dari setiap Negara dimana perusahaan memiliki kegiatan operasi, afiliasi, pemasok dan konsumen
- Lingkungan internasional meliputi kondisi elemn-elemn dalam aspek politik, hukum, ekonomi, sosial budaya dan teknologi
PERUSAHAAN
MULTINASIONAL DAN TRANSNASIONAL
- Perusahaan multinasional (PMN, mengacu pada multinational corporation atau MNC) menurut W.F. Schoell et. Al. (1993) adalah sebuah perusahaan yang berbasis disatu negara (disebut negara induk) dan memiliki kegiatan produksi dan pemasaran disatu atau lebih negara asing (negara tuan rumah). Karakteristik PMN terdiri dari :
- Membentuk afiliasi diluar negeri
- Beroperasi dengan visi dan strategi mendunia
- Kecenderungan untuk memilih jenis-jenis kegiatan bisnis tertentu
- Kecenderungan untuk menempatkan afiliasi dinegara-negara yang maju di dunia
- Menempuh satu dari tiga strategi dasar yang bersangkutan dengan staffing
- Tenaga kerja yang mendukung PMN dapat dibagi dalam tiga kategori yaitu, ekspatriat (tenaga asing), tenaga dari tenaga ketiga dan tenaga lokal. Manajemen internasional dapat dibedakan dari manajemen domestik berkaitan dengan kompleksitas dalam enam variabel, yaitu :
- Kedaulatan nasional
- Kondisi ekonomi nasional
- Nilai dan kelembagaan nasional
- Saat revolusi industri nasional
- Jarak geografis
- Wilayah penduduk
- Manajer yang memutuskan investasi diluar negeri mengharapkan :
- Menurunkan atau menghilangkan biaya transportasi yang tinggi
- Berpartisipasi dalam ekspansi pasar yang pesat diluar negeri
- Memberiikan ketrampilan teknis, desain dan pemasaran diluar negeri
- Meraih keuntungan yang lebih besar
PERUSAHAAN
BERSKALA KECIL
- Menurut small business administration (SBA), usaha (perusahaan) kecil adalah usaha yang dimiliki dan dioperasikan secara bebas dan tidak dominan dilapangan usahanya
- Usaha kecil ada disetiap industri. Mereka sangat penting dalam perdagangan eceran, bidang jasa, bidang konstruksi, perdagangan besar dan industri
- Kekuatan utama dari usaha kecil adalah fleksibilitas yang besar, perhatian yang lebih bersifat pribadi terhadap karyawan dan pelanggan, biaya tetap lebih rendah, dan lebih tingginya motivasi dari pemilik. Sumber terbesar dari kegagalan usaha kecil adalah buruknya manajemen dan tak memadainya pembiayaan. Ada tiga cara bagaimana seseorang dapat menjadi pemilik usaha kecil, yaitu :
- Mengambil alih usaha keluarga
- Membeli perusahaan yang sudah ada
- Mendirikan usaha baru
- Enam langkah untuk membuka usaha baru :
- Melakukan penelitian situasi
- Menyusun rencana bisnis menyeluruh
- Memproyeksi kebutuhan pembiayaan
- Mendapatkan sumber daya yang dibutuhkan dan perijinan
- Menyusun prosedur pengendalian internal
- Mulai melayani pelanggan
MANAJER,
ORGANISASI, DAN MANAJEMEN
- Organisasi adalah sistem terbuka yang berinteraksi dengan lingkungan dalam proses yang berkelanjutan dari transformasi masukan sumber daya menjadi keluaran berupa produk dan jasa. Proses manajemen mencakup empat fungsi dasar :
- Perencanaan.Pemilihan tugas yang harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan organisasi
- Pengorganisasian. Penyerahan tugas sebagaimana ditetapkan dalam perencanaan kepada individu maupun kelompok dalam organisasi
- Pengarahan. penuntunan kegiatan dari para anggota organisasi kerah tujuan yang selayaknya
- Pengendalian. penghimpunan informasi untuk mengukur kinerja organisasi
- Sebuah perusahaan atau manajemen disebut efektif jika para manajer menetapkan tujuan yang layak dan kemudian dapat merealisasikannya
- Efisiensi manajerial adalah proporsi dari sumber daya organisasi secara keseluruhan yang menyumbang pada produktivitas selama proses pengolahan, semakin tinggi proporsi, maka semakin efisian para manajer
- Prinsip-prinsip manajemen bersifat universal. Ia dapat diterapkan pada semua jenis organisasi, baik yang berorientasi pada laba maupun yang berorientasi pada nirlaba
- Semua manajer harus memiliki karakteristik tertentu seperti kualitas fisik, mental yang positif, dan pengetahuan tertentu yang berhubungan dengan pekerjaan khusus
KESIMPULAN
Bisnis merupakan langkah awal dan wajib dilakukan setiap
orang yang akan memulai sebuah usaha, bisnis menyangkut banyak aspek
yaitu aspek hukum, sosial budaya, manajemen keuangan, teknis operasional dan
teknologi sampai dengan pemasaran. Dengan mempertimbangkan semua hal tersebut, maka bisnis
dibentuk untuk melayani kebutuhan
pelanggan oleh pemilik yang mencoba untuk memperoleh laba sebesar-besarnya. Suatu
bisnis menerima pendapatan ketika bisnis tersebut menjual suatu produk atau
jasanya kepada konsumen (pembeli).
Disamping memperoleh keuntungan berbisnis juga dapat
menciptakan lapang pekerjaaan sehingga dapat mengurangi jumlah pengangguran. Para
pebisnis biasanya memulai bisnisnya dari perusahaan yang berskala kecil, karena usaha
(perusahaan) berskala kecil mempunyai fleksibilitas yang besar, perhatian yang
lebih bersifat pribadi terhadap karyawan dan pelanggan, biaya tetap lebih
rendah, dan lebih tingginya motivasi dari pemilik, sehingga kemungkinan untuk
bisa maju lebih besar daripada kegagalannya. Dalam hal ini pebisnis juga harus
pintar untuk memanfaatkan peluang usaha yang ada, agar dapat mengurangi
resiko-resiko dari faktor eksternal
(luar) seperti persaingan terhadap pebisnis lain.
Sumber:
http://mengenalekonomi.blogspot.com/2012/04/resume-pengantar-bisnis.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar